# Indeks Masa Tubuh (IMT)

IMT merupakan singkatan dari Indeks Massa Tubuh, yang digunakan untuk mengukur berat badan seseorang dalam kaitannya dengan tinggi badan mereka. IMT dihitung dengan membagi berat badan seseorang dalam kilogram dengan kuadrat tinggi badan mereka dalam meter. Rumusnya adalah:

IMT = berat badan (kg) / (tinggi badan (m) x tinggi badan (m))

IMT digunakan sebagai indikator umum untuk menentukan apakah seseorang memiliki berat badan yang sehat atau tidak. IMT dianggap sebagai metode yang relatif sederhana dan murah untuk menilai risiko penyakit terkait obesitas, seperti diabetes, penyakit jantung, dan tekanan darah tinggi. Namun, perlu diingat bahwa IMT hanya merupakan indikator kasar dan tidak dapat menunjukkan persentase lemak tubuh atau distribusi lemak di dalam tubuh. Oleh karena itu, IMT tidak selalu menjadi ukuran yang akurat untuk orang dengan massa otot yang lebih tinggi atau orang yang memiliki bentuk tubuh yang tidak biasa.

Kategori IMT yang digunakan oleh Instalasi Gizi Perjan RS dr. Cipto Mangunkusumo dan Asosiasi Dietisien Indonesia:

Status Kategori Batas Ambang
Kurus Kekurangan berat badan tingkat berat < 17,0
Kurus Kekurangan berat badan tingkat ringan 17,0 - 18,5
Normal > 18,5 - 25,0
Gemuk Kelebihan berat badan tingkat ringan > 25,0 - 27,0
Gemuk Kelebihan berat badan tingkat berat > 27,0